Aspirin atau nama generiknya/Nama INN nya adalah asam asetilsalisilat (asetosal). Berdasarkan Sintesisnya Aspirin merupakan bentuk ester dari asam salisilat.
Aspirin
memiliki sifat fisika kimia Berbentuk kristal putih seperti batang/jarum,
berbau. Sedikit larut
dalam air,
sangat larut dalam alkohol. pKa : 3,5. Aspirin memiliki titik didih 1350C.
Efek terapi
dari Obat Aspirin adalah sebagai analgesic (anti nyeri),
Antipiretik (anti demam), Anti Inflamasi( anti bengkak) dan Antiplatelet.
Asam
Asetilsalisilat atau Aspirin di buat / disintesis dari Asam
salisilat dan Asam asetat dengan tambahan Asam Klorida Pekat (HCl) dan Aquadest.
Dasar pembuatan sintesis aspirin adalah reaksi
esterifikasi. Yaitu reaksi antara gugus asam karboksilat {Asam Asetat
(COOH)} dan gugus alcohol {Asam
salisilat (OH)} dengan bantuan Asam Klorida Pekat (HCl) dan Aquadest dan
menghasilkan senyawa ester Asam Asetilsalisilat dan hasil samping sejumlah
kecil asam sulfat.
Berikut ini Bahan Yang digunakan Untuk Menbuat mensintesis
Aspirin dalam skala laboratorium :
1, Asam
Salisilat
2. Asam
ASetat
3. Asam
Klorida (HCl)
4. Aquadest
Cara
Pembuatan Sintesis Aspirin :
1. Memasukkan
asam salisilat kedalam wadah (bisa Erlenmeyer) (3 g)
2. Tambahkan
beberapa mili Asam Asetat (5 mL)
3. Tambah
lagi Asam Klorida sebanyak beberapa tetes (3 tetes)
4. Campurkan
bahan dalam wadah (Erlenmeyer) dengan menggoyang atau mengaduk
5, Panaskan
wadah berisi bahan pada suhu 50-60 0C selama 15 menit.
6. Dinginkan
setelah pemanasan
7. Tambahkan
beberapa mL aquadest (37,5 mL)
8. Aduk
campuran
9. saring
dengan kertas saring sehingga didapat endapan. Endapan inilah yang disebut
aspirin/ asam asetilsalisilat (asetosal)
10.
Keringkan di lemari pengering Sampai Aspirin Kering.